Minggu, 09 Maret 2014

Implementasi B-Tree Pada Secondary Storage

Dalam penggunaannya pada database, sistem berbentuk B-tree digunakan dalam filesystem untuk membuat suatu akses data random secara cepat pada suatu block-block file. Ketika suatu database memiliki berjuta-juta record. Maka dibutuhkan penanganan yang cepat dalam hal pengambilan suatu data di database itu ataupun penyimpanan kembali ke dalam data base tersebut. Dengan penggunaan memory biasa pada database untuk melakukan pencarian data dan penyimpanan data akan membutuhkan waktu yang lama dan kurang efisien, sehingga bentuk data B-Tree sering digunakan untuk pengindeks-an data dan mempercepat waktu pengaksesan data.
             Struktur B-Tree : 
   


               Misal pada suatu contoh kita memiliki suatu data tanpa berindex dan tanpa terurut sebanyak n-key, pada proses pencarian data akan memiliki worst case running time yaitu O(n). Namun jika data itu sudah diberi indeks berbentuk B-tree, dengan operasi pencarian yang sama akan worst case running time akan menjadi O(log n). Untuk menjalankan suatu pencarian pada suatu set key yang berjumlah 1 juta, pencarian terurut akan membutuhkan waktu maksimal juga sebanyak 1 juta. Namun ketika sudah dibentuk suatu B-Tree dengan minimum degree 10, maka worst case akan didapatkan sebanyak 114. Dengan memaksimalkan jumlah key pada setiap node nya, maka tinggi dari suatu tree akan dapat di minimalkan sehingga jumlah akses ke tiap node nya akan berkurang. Banyaknya maksimum node child bergantung pada suatu informasi data yang akan disimpan dalam database dan juga pada jumlah total disk block dalam secondary storage. Meskipun struktur tree balance yang lain dapat digunakan, namuan B-Tree dapat mengoptimalkan suatu pencarian akses disk dalam jumlah data yang sangat banyak.

Sabtu, 20 November 2010

Jadwal Laga Persiba 2010/2011

Adapun Jadwal Persiba Bantul pada putaran pertama sebagai berikut :
1
Jumat 19 November 2010 Barito Putra Persiba Bantul Away
2
Jumat 26 November 2010 Persiba Bantul PSMP Home
3
Senin 29 November 2010 Persiba Bantul Persipro Home
4
Kamis 16 Desember 2010 Perseru Persiba Bantul Away
5
Senin 20 Desember 2010 Persidafon Persiba Bantul Away
6
Senin 3 Januari 2011 Persiba Bantul PSBI Home
7
Jumat 7 Januari 2011 Persiba Bantul Persekam Home
8
Rabu 12 Januari 2011 PSIR Persiba Bantul Away
9
Minggu 16 Januari 2011 Persiku Persiba Bantul Away
10
Jumat 28 Januari 2011 Persiba Bantul PSS Home
11
Selasa 1 Februari 2011 Persiba Bantul Persebaya Home
12
Sabtu 5 Februari 2011 Persiba Bantul Persigo Home

Persiba Diimbangi Barito Putra 0-0

Tim PS Barito Putra Kalimantan Selatan berhasil menahan imbang kesebelasan lawan Persiba Bantul asal Yogyakarta dengan skor 0-0 dalam ajang Divisi Utama Liga Indonesia, Jumat (19/11/2010).

Pertandingan perdana Divisi Utama Liga Indonesia yang mempertemukan antara PS Barito Putra melawan Persiba Bantul Yogyakarta tersebut digelar di Stadion 17 Mei Banjarmasin.

PS Barito Putra yang mempunyai julukan tim "Bakantan Hamuk" menggunakan kostum kuning-kuning sedangkan Persiba Bantul Yogyakarta menggunakan kostum putih-putih.

Pada babak pertama permainan sudah mulai tegang karena kedua kesebelasan saling serang, namun kedua tim juga memiliki pertahanan yang sangat kuat sehingga tidak bisa ditembus.

Serangan demi serangan dilakukan anak-anak asuhan Salahudin (Barito Putra) ke gawang Persiba Bantul, namun si kulit bundar selalu dapat ditepis Wahyu Tri Hugroho gawang Persiba.

Hal sebaliknya dilakukan Persiba Bantul terhadap Barito Putra, serangan anak asuhan Eduard Tjong itu tidak bisa bisa membobol jala tim tuan rumah.

Permainan serupa dilakukan kedua tim pada babak kedua, dimana suasana mulai memanas karena banyak pelanggaran yang terjadi antara kedua kesebelasan.

Ribuan penonton yang hadir di Stadion 17 Mei Banjarmasin turut menambah tegang suasana karena setiap kali tim tuan rumah melakukan serangan, sorak sorai penonton semakin keras.

Barito Putra akhirnya hanya berhasil menahan imbag tim lawan Persiba Bantul dengan skor akhir 0-0 setelah wasit meniup peluit panjang tanda berakirnya pertandingan.

Daftar pemain yang diturunkan : Wahyu TN (Kiper), Bruno, Achmad Taufiq, Nopendi, Anwarudin, Choirul Anam, Busari, Arwin, Johan Manaji, Ugik Sugiyanto, Eze (c). Cadangan : Agus Marwanto, Wahyu Tanto, M Ansori, Andro, Rafelino, Ardi Suryanto, Udo Fortune.

Hasil lain di Grup 3 PSMP ditahan 0-0 oleh PSIR, Persipro mengalahkan tamunya Persiku 1-0, PSBI Blitar gulung 2-1 atas Perserui, dan Persekam Metro FC berhasil unggul 1-0 atas Persidafon.

Senin, 24 Mei 2010

Hasil Lengkap 8 Besar Divisi Utama Indonesia

Grup A:
Selasa, 18 Mei 2010
Deltras Sidoarjo 2-1 Persidafon Dafonsoro
Persibo Bojonegoro 1-0 Persipasi Bekasi
Kamis, 20 Mei 2010
Deltras Sidoarjo 1-1 Persipasi Bekasi
Persidafon Dafonsoro 0-1 Persibo Bojonegoro
Minggu, 23 Mei 2010
Persibo Bojonegoro 1-2 Deltras Sidoarjo
Persipasi Bekasi 3-4 Persidafon Dafonsoro

Grup B:
Selasa, 18 Mei 2010
Persiba Bantul 1-1 Semen Padang
PSMP Mojokerto 1-3 Persiram Raja Ampat

Persiba Gagal ke Indonesian Super League

Persiba dipastikan gagal ke ISL setelah hanya mampu menduduki peringkat tiga grup B dengan empat poin.

Di pertandingan pertama pada hari Selasa(18/5), Persiba hanya mampu bermain imbang 1-1 dengan Semen Padang. Persiba tertinggal lebih dahulu sebelum Ezequiel Gonzales menyamakan kedudukan. Di pertandingan lainnya, PSMP takluk 1-3 dari Persiram.

Di pertandingan kedua, Persiba mampu menduduki puncak klasemen setelah menang besar 4-1 atas PSMP lewat dua gol Ugik dan Ezze. Sementara Persiram ditahan Semen Padang 1-1.

Di pertandingan terakhir, Minggu(23/5), Persiba kalah dari Persiram Raja Ampat 1-2 di Stadion La Patau Bone. Empat poin yang dimiliki Persiba tidak mampu mengantarkan Persiba ke semi final karena pada waktu yang bersamaan, Semen Padang berhasil menaklukkan PSMP Mojokerto 2-1 di Stadion Andi Matalata Makasar.