Rabu, 31 Maret 2010

Round Up Divisi Utama Liga Indonesia 30 Maret 2010

Wilayah Barat:
Persikabo Bogor 3-3 Persipasi
Semen Padang 1-0 Persih Tembilahan
PSMS Medan 1-0 Persires Rengat
PSDS Deli Serdang 3-2 PSSB Bireun
Persiraja Banda Aceh 0-0 PSAP Sigli

Wilayah Tengah:
Persikota Tangerang 0-0 Persikab Bandung
Persiba Bantul 2-2 Mitra Kukar Kutai Kartanegara
Pro Duta 1-0 Deltras Sidoarjo
Persidafon Dafonsoro 4-0 PPSM Magelang
Gresik United 2-0 PSIS Semarang

Wilayah Timur:
PSIM Yogyakarta 1-1 Persiku Kudus
PSS Sleman 3-1 PSIR Rembang
Persigo Gorontalo 3-0 PSMP Mojokerto
Persipro Probolinggo 1-0 Perseman Manokwari

Selasa, 30 Maret 2010

Mitra Kukar Curi 1 Poin dari Persiba

Sudah pasti lolos ke 8 besar dan menargetkan grup B, Persiba bermain imbang 2-2 dengan Mitra Kukar. Meskipun begitu, dalam pertandingan yang dihelat di Stadion Sultan Agung Bantul itu, Eduard Tjong tetap menurunkan formasi terbaik minus Wahyu Wijiastanto dan Feby MC.

Dibabak pertama, Persiba langsung menekan dan mencuri gol lewat Ezzequiel Gonzales saat pertandingan baru berjalan 10 menit. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.

Dibabak kedua, Mitra Kukar yang didukung sekitar 100 Mitman(Mitra Mania) keluar menyerang. Alhasil di menit ke 61, Mitra Kukar berhasil mencetak gol lewat pemain bernomor punggung 7, Anindito Wahyu Erminarno. Sayang gol tersebut dianulir wasit karena Anindito dianggap terlebih dulu offside. Keputusan hakim garis itu langsung diprotes oleh para pemain Mitra Kukar. Tapi wasit tetap pada pendiriannya untuk menganulir gol tersebut. Selang tiga menit, berawal dari kesalahan Nopendi dalam mengantisipasi umpan jauh dari pertahanan Mitra Kukar, bola yang dihalau Nopendi justru mengarah ke pemain Mitra Kukar yang langsung mengoper bola kepada Anindito. Sundulan Anindito tak mampu dihalau oleh Wahyu Tri Nugroho dan Gol. Skor 1-1 ini sepertinya tidak akan bertahan lama setelah di menit ke 70 Persiba mendapat hadiah penalti karena Sigit S. Pane dijatuhkan di kotak 16. Sayang eksekusi Moukwelle melambung diatas gawang Mitra Kukar. Tiga menit kemudian, Moukwelle membayar kesalahannya. Tendangan Moukwelle dari luar kotak penalti membentur mistar dan masuk ke gawang Mitra Kukar. Kemenangan Persiba yang sudah di depan mata sirna tatkala Abunaw Cletus Lapula berhasil menyamakan kedudukan tiga menit menjelang bubaran. Skor 2-2 mengakhiri Pertandingan terakhir kedua tim di wilayah 2.

Meski hanya mampu meraih hasil seri, Persiba tetap naik ke peringkat dua karena di pertandingan lain, Deltras menyerah dari tuan rumah Pro Duta 0-1.

Gol:
1-0 Ezzequiel Gonzales 10'
1-1 Anindito WE 65'
2-1 Moukwelle 73'
2-2 Abunaw Cletus Lapula 87'

Jumat, 26 Maret 2010

Ezze Gagal Penalti, Persiba Tertahan di SSA

Persiba kembali memperoleh hasil imbang dalam lanjutan Liga Joss Indonesia grup 2. Bermain di Stadion Sultan Agung Bantul, Persiba gagal mencetak satu gol pun ke gawang Deltras Sidoarjo. Untungnya, tim tamu juga mengalami hal yang sama. Tendangan penalti yang diberikan wasit pun gagal dieksekusi dengan baik oleh Ezequiel Gonzales.

Hujan yang turun beberapa saat sebelum kick off tak membuat Stadion Sultan Agung lengang, ribuan Paserbumi tetap hadir untuk mendukung Persiba, begitu pula dengan Deltamania yang jauh jauh datang dari Sidoarjo untuk memberi dukungan kepada Deltras.

Beberapa menit setelah peluit kick off ditiup wasit, Persiba mengancam lewat tendangan Ugik Sugiyanto. Sayang, tendangan pemain bernomor punggung 22 itu berhasil ditepis oleh penjaga gawang Deltras, Dwi K. Beberapa menit kemudian, giliran Slamet Nurcahyo yang mengancam gawang Deltras. Setelah melewati hadangan tiga pemain deltras, Slamet menendang bola ke arah gawang, tapi masih bisa diamankan Dwi K. Ketatnya pengawalan terhadap Ezequiel oleh Adol Phus membuat permainan Persiba sulit berkembang. Hingga turun minum, skor masih kacamata.

Di babak kedua, persiba coba menaikkan tempo serangan. Tapi serangan demi serangan yang dilancarkan Persiba masih belum mampu menembus ketatnya pertahanan Deltras. Peluang terbaik tercipta di menit ke 68 ketika Persiba memperoleh tendangan penalti setelah salah seorang pemain Deltras handball di kotak 16. Tendangan Ezequiel yang mengarah ke sisi kiri gawang salah ditebak oleh Dwi, namun Dewi Fortuna belum berpihak kepada Persiba. Eksekusi Ezze melenceng di sebelah timur tiang gawang Deltras. Setelah itu, Persiba terus mengurung pertahanan Deltras dan mendapat beberapa peluang, diantaranya sundulan Ezze yang masih bisa ditepis Dwi, sontekan Ardhy yang masih melambung, dan tendangan Moukwelle yang bisa diamankan penjaga gawang. Skor kacamata tidak berubah hingga bubaran.

Hasil ini tidak membuat posisi kedua tim berubah di klasemen, Deltras masih berada di posisi 2 dengan 37 poin dan Persiba berada tepat di bawahnya terpaut 1 angka.

Senin, 22 Maret 2010

PPSM Tahan Persiba di Abu Bakrin

Misi Persiba untuk merebut kembali puncak klasemen akhirnya tidak terealisasi. Melawan PPSM di Stadion Abu Bakrin Magelang, Persiba dipaksa puas menerima hasil imbang 0-0.

Saat pertandingan dimulai, hujan sempat membasahi Stadion Abu Bakrin hingga membuat becek lapangan. Ini yang membuat Persiba sulit mengembangkan permainan. Ratusan Paserbumi yang memadati stadion semakin tegang ketika tendangan playmaker Persiba, Slamet Nurcahyo membentur gawang Agus Murod. Itu adalah satu-satunya peluang emas Persiba di babak pertama. Sedangkan PPSM secara umum menguasai pertandingan, namun tidak ada peluang yang menghasilkan gol. Skor 0-0 pun menghiasi papan skor hingga turun minum.

Di babak kedua, kondisinya tak jauh berbeda. Slamet untuk kedua kalinya melepaskan tendangan yang lagi-lagi membentur gawang. Usaha Eduard Tjong dengan memasukkan Sigit S. Pane pun tak banyak membawa perubahan. Hingga berakhirnya waktu normal, kedua tim tidak bisa memecahkan telur dan skor kacamata bertahan hingga pertandingan usai.

Dengan hasil ini, Persiba turun satu peringkat ke peringkat 3, tergusur oleh Persidafon yang dipertandingan lain berhasil menekuk tuan rumah Persis Solo yang dipastikan degradasi.

Minggu, 14 Maret 2010

Persiba Curi Kemenangan di Semarang

Persiba berhasil memenuhi target untuk memperoleh tiga angka di Semarang. Menghadapi PSIS Semarang Minggu sore(14/3), Persiba menang tipis 0-1 di Stadion Jati Diri Semarang lewat gol tunggal Ezequiel Gonzales di menit ke 85.

Babak pertama, kedua tim bermain sangat hati-hati di tiga puluh menit awal. Bola lebih banyak bergulir di lini tengah. Persiba mengancam terlebih dahulu lewat Ugik Sugianto memanfaatkan umpan Ezequiel Gonzales. Sayang, sundulam pemain bernomor punggung 22 itu masih menyamping di sisi kanan gawang PSIS yang dijaga Catur. PSIS balik mengancam dimenit ke 35 lewat tendangan bebas Imral Usman yang masih membentur tiang gawang. Tujuh menit kemudian, Cristiano Lopez berhasil menjebol gawang Wahyu Tri Nugroho, tapi wasit terlebih dahulu meniup peluit karena Lopez berada pada posisi offside. Skor kacamata bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, Persiba tampil lebih menyerang. Dua tendangan penalti seharusnya didapatkan Persiba setelah Ezze dijatuhkan Catur dimenit ke 63 dan Ugik juga dijatuhkan Heri satu menit berselang. Di menit ke 74, Eduard Tjong menarik keluar Rully Handoyo digantikan Johan Manaji. Johan hampir saja mencetak gol setelah Catur keluar dari sarangnya dan tendangan Johan dari tengah lapangan masih melenceng. Keputusan yang sangat tepat dilambil oleh Eduard Tjong dengan mengganti Ugik dengan Sigit Syahrial Pane di menit ke 84. Hanya beberapa detik Setelah masuk ke lapangan Sigit berperan besar atas terciptanya gol Persiba. Berawal dari umpan terobosan Slamet, Sigit menusuk ke pertahanan PSIS dan memberi umpan yang sangat matang kepada Ezequiel. Ezequel langsung menceploskan bola ke gawang PSIS yang kosong dan gol. Hingga berakhirnya laga, Persiba tetap unggul atas tuan rumah.

Dengan hasil ini, Persiba kembali ke puncak klasemen menggeser Deltras Sidoarjo.
Hasil Pertandingan Grup 2 Lainnya:
Persidafon 1-0 Mitra Kukar
Gresik United 3-0 Deltras

Jumat, 05 Maret 2010

Persiba Gasak Persikota 5-0

Persiba berhasil membalas dendamnya atas Persikota setelah sekitar sejam yang lalu berhasil menggulung Persikota lima gol tanpa balas. Hujan sempat turun sekitar satu jam sebelum kick off. Akan tetapi cuaca kembali bersahabat saat pertandingan dimulai.

Tampil dihadapan ribuan Paserbumi, Persiba tampil cukup hati-hati awal dibabak pertama. Persikota yang diperkuat mantan pemain Persiba, Choirul Anam mampu mengimbanginya. Beberapa peluang sempat dimiliki oleh Persiba, salah satunya lewat tendangan Slamet Nurcahyo dari sisi sempit yang masih melambung di atas mistar gawang Sofyan Hadi. Di menit ke 12, umpan lambung Seto Nurdiyantoro dikejar Ezequiel Gonzales. Sesampainya di kotak pinalti, Ezze dijatuhkan kiper Persikota Sofyan Hadi. Wasit langsung menunjuk titik putih. Walau sempat diprotes, pinalti berhasil dieksekusi dengan dingin oleh Ezequiel Gonzales. Sepuluh menit berselang, Persiba mencetak gol lewat kaki Ugik Sugianto. Tendangan bebas Seto yang mengenai pagar betis disepak Ugik ke gawang Persikota. Sayang gol tersebut dianulir karena wasit menganggap Ugik terlebih dulu offside. Di menit 43, Persiba menambah keunggulannya. Umpan Luchiano Theiler dari lini pertahanan Persiba ditanduk Ezequiel ke arah Ugik Sugianto yang langsung menceploskan bola ke gawang Persikota. Skor 2-0 bertahan hingga jeda.

Dibabak kedua, Persiba terus mengurung pertahanan Persikota. Gol kembali tercipta di menit ke 64. Lewat sebuah serangan balik, Sigit Syahrial Pane yang lolos dari jebakan offside menusuk dari sisi kiri pertahanan Persikota dan memberi umpan pada Ezequiel yang berada di depan gawang Persikota. Tendangan Ezequiel masih mengenai kaki pemain belakang Persikota. Bola liar dikejar Ezze dan diumpankan kepada Slamet Nurcahyo dan ditanduk kegawang Persikota tanpa mampu dihalau Sofyan Hadi. Gol ke 4 lahir lagi-lagi lewat umpan panjang dari area pertahanan Persiba yang dikejar Ezequiel. Ezze melihat Slamet berdiri tanpa kawalan dan langsung memberikan bola kepadanya. Tendangan Slamet dari luar kotak 16 hanya mampu dilihat oleh Sofyan Hadi dan menjebol gawang Persikota untuk yang keempat kalinya. Di masa injury time tendangan Seto dari luar kotak pinalti bersarang di gawang Persikota dan membuat Persiba unggul telak 5-0 yang bertahan hingga bubaran.

Hasil ini membuat Persiba berhasil membalas dendamnya saat kalah 2-1 atas Persikota di Tangerang sekaligus kembali mengambil alih pimpinan klasemen yang sempat dicuri Deltras Sidoarjo.